6 Penyebab Tagihan Listrik Naik Tanpa Disadari + Solusinya

Semakin sering menerima tagihan listrik yang tiba-tiba melonjak pasti bikin penasaran, apalagi kalau kamu merasa tidak ada perubahan besar dalam penggunaan alat elektronik di rumah. Faktanya, beberapa kebiasaan sehari-hari bisa jadi biang keladi pemborosan energi yang berujung pada kenaikan biaya bulanan.

Kebiasaan-kebiasaan Sederhana yang Bikin Listrik Boros

• Peralatan Elektronik Jaman Dulu

  Banyak dari kita masih menggunakan perangkat lama seperti kulkas biasa atau AC non-inverter yang memakan banyak tenaga. Menurut riset Nugroho (2022), konsumsi alat-alat ini bisa mencapai hampir separuh dari total pemakaian listrik rumah tangga. Mempertimbangkan ganti dengan versi hemat energi bisa sangat membantu.

• Perangkat Masih Menyala Meski Tak Digunakan

  Misalnya TV, laptop, atau charger ponsel yang dicabut hanya saat benar-benar diperlukan. Ternyata, meskipun dalam mode stanby pun, mereka tetap menyedot listrik, yang disebut sebagai phantom power consumption. Cukup mengejutkan karena hal ini bisa menumpuk tanpa kita sadari.

• Lampu Tradisional Masih Digunakan

  Kita mungkin masih sering melihat lampu pijar atau neon di sudut-sudut rumah. Padahal jenis lampu ini butuh lebih banyak energi dibanding LED. Beralih ke lampu LED tidak hanya membuat terang lebih maksimal tapi juga jauh lebih hemat listrik.

• AC Menyala Seharian Tanpa Kontrol

  Kondisi panas terkadang membuat kita tergoda untuk membiarkan AC nyala terus. Padahal suhu terlalu rendah dan waktu pemakaian yang terlalu lama akan membuat tagihan naik drastis. Aturlah pada rentang 24–26 derajat Celsius dan gunakan fitur timer agar lebih efisien.

• Rice Cooker Dibiarkan 'Keep Warm' Terlalu Lama

  Sering meninggalkan nasi dalam rice cooker dalam mode hangat selama berjam-jam? Kebiasaan ini ternyata cukup memakan listrik secara perlahan. Matikan saat sudah tidak diperlukan atau hangatkan kembali saat akan makan saja.

• Instalasi Listrik Kurang Terawat

  Tidak banyak yang sadar bahwa instalasi listrik yang bermasalah seperti kabel tua atau sambungan longgar bisa menyebabkan kebocoran arus. Pemeriksaan berkala oleh teknisi profesional bisa mencegah pemborosan ini dan menjaga keamanan listrik rumah.

Kesimpulan

Kenaikan tarif listrik memang bisa terjadi, namun jangan langsung menyalahkan kebijakan pemerintah. Kadang-kadang faktor internal seperti kebiasaan sehari-hari dan perlengkapan listrik di rumah menjadi penyebab utamanya. Dengan langkah-langkah sederhana seperti memilih alat hemat energi, mencabut kabel yang tidak terpakai, dan merawat instalasi listrik, kamu bisa membantu meringankan beban biaya bulanan.