Beli Mobil Bekas? Ini Rekomendasi Mobil Second Termurah Tapi Tetap Andal!
Harga kendaraan baru di tahun 2025 memang semakin meroket. Gak heran kalau banyak orang mulai beralih ke mobil bekas murah sebagai alternatif yang lebih ekonomis. Selain harganya yang ramah di kantong, beberapa mobil bekas justru punya reputasi yang tangguh dan biaya pemeliharaan yang cukup rendah.
Bagi keluarga muda atau pekerja harian, memilih mobil bukan sekadar soal harga. Faktor ketahanan, irit bahan bakar, serta suku cadang yang mudah didapat juga jadi pertimbangan penting. Nah, berikut adalah lima pilihan mobil bekas yang sering direkomendasikan karena performanya tetap oke meskipun usia sudah agak tua:
- Toyota Agya (Tahun Produksi 2017–2020)
Harga pasarannya sekitar mulai dari Rp85 juta. Cocok buat pengemudi pemula atau digunakan sebagai mobil ojol karena irit bahan bakar, sparepart tersedia luas, dan biaya servisnya pun tergolong murah. - Honda Brio Satya (Keluaran 2016–2019)
Dibandrol mulai Rp95 jutaan. Desain interiornya tergolong modern dan performa mesinnya tetap stabil baik di dalam kota maupun luar kota. Sangat cocok dipakai sehari-hari atau bahkan untuk menjemput anak-anak dari sekolah. - Daihatsu Ayla (Tahun 2015–2018)
Harganya cukup bersahabat mulai dari Rp80 juta. Selain hemat bensin (bisa tembus 20 km/liter), sparepart-nya gampang dicari, dan sangat layak bagi mahasiswa atau profesional yang mencari moda transportasi simpel dan ekonomis. - Suzuki Karimun Wagon R (Model 2015–2019)
Rentang harganya sekitar Rp75 juta hingga Rp90 juta. Dimensi yang compact sangat pas untuk berkendara di jalan-jalan padat perkotaan. Ruang bagasi cukup lega, perawatannya juga sederhana, membuatnya cocok untuk keluarga kecil. - Toyota Calya (Tipe 2016–2019)
Mobil ini dibanderol sekitar Rp95–110 juta. Dengan kapasitas tujuh penumpang, Calya cocok jadi pilihan untuk kebutuhan keluarga besar namun tetap irit konsumsi BBM.
Tips Aman Beli Mobil Bekas agar Tidak Ketipu
Penting untuk tidak langsung percaya pada iklan atau kondisi fisik luar. Berikut beberapa tips saat membeli mobil bekas:
- Periksa riwayat servis dan pastikan dokumen seperti STNK dan BPKB asli.
- Kerjasamakan dengan teknisi terpercaya untuk memeriksa mesin, transmisi, dan sistem kelistrikan mobil.
- Pastikan mobil tidak pernah mengalami banjir atau kecelakaan besar.
- Jangan lupa lakukan test drive guna mengetahui apakah semua fungsi kendaraan bekerja dengan baik.
Kenapa Membeli Mobil Bekas Masih Jadi Pilihan?
Data dari situs otomotif menunjukkan bahwa permintaan mobil bekas di awal 2025 meningkat sebesar 17 persen dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dipengaruhi oleh kenaikan harga mobil baru dan juga kebutuhan mobilitas yang tinggi, baik untuk aktivitas kerja maupun keluarga.
Memilih mobil bekas tidak berarti harus berkompromi pada kualitas. Justru, jika cermat dalam memilih, Anda bisa mendapatkan kendaraan yang nyaman, irit BBM, dan minim masalah teknis.
